Memandikan bayi baru lahir bisa jadi momen yang bikin Bunda gugup, terutama jika ini pengalaman pertama. Wajar kok, Bun! Kulit bayi yang masih sensitif dan tubuhnya yang mungil memang butuh perhatian khusus. Tapi dengan langkah yang tepat, momen mandi bisa jadi menyenangkan dan menenangkan, baik untuk Bunda maupun si kecil. Simak panduan lengkapnya di bawah ini!
Persiapan Sebelum Memandikan Bayi

Sebelum memandikan si kecil, persiapan yang matang sangat penting agar proses mandi berjalan lancar dan aman. Bayi baru lahir memiliki tubuh yang masih rentan, sehingga Bunda perlu memastikan semua kebutuhan sudah siap sebelum air menyentuh kulit mungilnya. Dengan persiapan yang tepat, Bunda bisa lebih tenang dan si kecil pun merasa nyaman selama dimandikan.
1. Siapkan Perlengkapan Mandi di Satu Tempat
Pastikan semua perlengkapan sudah tersedia dan mudah dijangkau, seperti:
- Bak mandi bayi
- Air hangat (sekitar 37–38°C)
- Sabun dan sampo khusus bayi
- Waslap atau kapas bulat
- Handuk lembut
- Popok bersih dan baju ganti
Sediakan juga perlak atau alas antiselip untuk mencegah bayi tergelincir saat mandi.
2. Cek Suhu Ruangan agar Tetap Hangat
Bayi mudah kedinginan, jadi pastikan ruangan tempat memandikan hangat dan tidak berangin. Jika perlu, tutup jendela atau gunakan kipas angin dengan arah angin dijauhkan dari bayi. Suhu ruangan ideal adalah sekitar 24–26°C agar bayi tetap nyaman selama dan setelah mandi.
3. Gunakan Air Hangat, Bukan Air Panas
Isi bak mandi dengan air hangat, bukan panas. Bunda bisa mengetes suhu air dengan siku atau gunakan termometer mandi. Pastikan air tidak terlalu penuh, cukup sekitar 5–8 cm untuk bayi baru lahir. Jangan pernah meninggalkan bayi sendirian saat bak berisi air.
4. Siapkan Handuk dan Baju Ganti di Dekat Bunda
Letakkan handuk lembut di tempat yang mudah dijangkau agar bisa langsung membungkus bayi setelah selesai mandi. Siapkan juga popok, bedak, minyak telon (jika dipakai), dan baju bersih. Semakin siap perlengkapan Bunda, semakin cepat bayi bisa dikeringkan dan dipakaikan baju.
Langkah-Langkah Memandikan Bayi Baru Lahir dengan Tenang

Memandikan bayi baru lahir bisa terasa mendebarkan, apalagi bagi Bunda yang baru pertama kali melakukannya. Tubuh mungil dan kulit yang masih sensitif membuat banyak ibu khawatir salah langkah. Tapi tenang, Bun. Dengan panduan yang tepat dan hati yang tenang, momen mandi bisa menjadi pengalaman menyenangkan dan penuh kasih untuk Bunda dan si kecil.
1. Cuci Tangan dan Pastikan Perlengkapan Lengkap
Sebelum menyentuh bayi, cuci tangan dengan sabun untuk menjaga kebersihan. Pastikan semua perlengkapan mandi sudah siap dan mudah dijangkau: air hangat, sabun khusus bayi, waslap, handuk, popok bersih, dan baju ganti. Dengan perlengkapan lengkap, Bunda tidak perlu meninggalkan bayi saat proses mandi berlangsung.
2. Cek Suhu Air Sebelum Mulai
Pastikan air mandi hangat, sekitar 37–38°C. Cek suhu dengan siku atau termometer mandi bayi. Air tidak boleh terlalu panas atau terlalu dingin agar bayi tetap nyaman. Isi bak mandi secukupnya, sekitar 5–8 cm saja untuk bayi baru lahir.
3. Buka Pakaian Bayi Secara Perlahan
Letakkan bayi di permukaan datar yang empuk, seperti kasur atau meja ganti. Buka pakaian bayi perlahan agar ia tidak kaget. Jika tali pusarnya belum lepas, cukup mandikan dengan waslap (mandi spons) agar tetap kering dan bersih.
4. Pegang Bayi dengan Posisi yang Aman
Dukung kepala dan leher bayi dengan satu tangan, lalu gunakan tangan lainnya untuk menopang tubuh. Saat memasukkan bayi ke dalam air, pastikan bagian kepala tetap berada di atas permukaan. Lakukan dengan tenang agar bayi tidak terkejut atau merasa takut.
5. Bersihkan Wajah dan Kepala Terlebih Dahulu
Gunakan waslap bersih yang sudah dibasahi air hangat untuk mengelap wajah bayi. Hindari penggunaan sabun di area ini. Setelah itu, basahi kepala bayi perlahan dan usapkan sampo khusus bayi. Bilas dengan lembut hingga bersih.
6. Cuci Tubuh dengan Sabun Khusus Bayi
Usapkan sabun bayi lembut ke tubuh, mulai dari leher, dada, lengan, hingga kaki. Jangan lupa bersihkan lipatan kulit, seperti leher, ketiak, dan selangkangan. Bersihkan area popok terakhir agar kotoran tidak menyebar ke bagian tubuh lainnya.
7. Bilas dan Angkat Bayi dengan Hati-Hati
Setelah seluruh tubuh bersabun, bilas perlahan dengan air hangat bersih. Pegang bayi dengan erat dan hati-hati saat mengangkat dari bak. Segera bungkus tubuh bayi dengan handuk yang lembut agar tidak kedinginan.
8. Keringkan dan Ganti Pakaian dengan Cepat
Keringkan tubuh bayi dengan cara ditepuk-tepuk perlahan, jangan digosok. Pastikan area lipatan benar-benar kering agar tidak lembap. Setelah itu, pakaikan popok dan baju bersih. Bunda juga bisa mengoleskan minyak telon jika diperlukan, agar bayi tetap hangat dan nyaman.
Baca Juga: 10 Tips Memutihkan Kulit Bayi dengan Bahan Alami
Memandikan bayi baru lahir memang butuh keberanian dan latihan, tapi semua bisa dikuasai dengan waktu. Dengan menciptakan suasana tenang dan penuh kasih sayang, kegiatan mandi bisa jadi momen bonding yang menyenangkan antara Bunda dan si kecil. Jangan ragu untuk minta bantuan pasangan atau keluarga, terutama di awal-awal masa belajar ini.





