Setiap tahunnya, tanggal 22 Desember menjadi momen yang sangat spesial di Indonesia. Hari Ibu bukan hanya sebagai bentuk penghargaan kepada ibu, tetapi juga untuk mengenang perjuangan perempuan Indonesia dalam mewujudkan kesetaraan dan peran aktif dalam pembangunan negara. Tidak heran kalau sejarah Hari Ibu sangat panjang.
Baca juga: 30 Ucapan Hari Ibu yang Paling Berkesan 2023
Hari Ibu di Indonesia memang telah menjadi bagian dari budaya yang mendalam, diwarnai dengan berbagai kegiatan yang melibatkan banyak pihak untuk menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan terhadap ibu serta perjuangan perempuan Indonesia. Ingin tahu bagaimana sejarah Hari Ibu di Indonesia? Cek di sini ya!.
Sejarah Hari Ibu di Indonesia
Mengenal sejarah Hari Ibu di Indonesia sangat penting agar kita tidak hanya merayakannya secara seremonial, tetapi juga memahami makna yang terkandung dalam peringatan tersebut. Sejarah Hari Ibu di Indonesia dimulai pada Kongres Perempuan Indonesia yang pertama, yang berlangsung pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta. Pada kongres ini, lebih dari 30 organisasi perempuan dari berbagai daerah di Jawa dan Sumatera berkumpul untuk bersatu dalam memperjuangkan hak-hak perempuan di Indonesia.
Kongres ini bertujuan untuk meningkatkan peran perempuan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan dan kesejahteraan keluarga. Salah satu hasil penting dari kongres tersebut adalah terbentuknya organisasi Perserikatan Perempuan Indonesia (PPI), yang menjadi wadah penting untuk mengoordinasi pergerakan perempuan. Selain itu, kongres ini juga menghasilkan beberapa mosi penting yang berfokus pada isu-isu seperti pendidikan untuk perempuan, perbaikan aturan perkawinan, serta dukungan untuk janda dan anak yatim.
Baca juga: 7 Ide Hadiah Hari Ibu Tercinta dari GabaG Indonesia
Hari Ibu secara resmi ditetapkan pada tanggal 22 Desember bertepatan dengan berdirinya PPI. Keputusan ini diambil pada Kongres Perempuan Indonesia yang ketiga, yang diadakan di Bandung pada tahun 1938. Dalam kongres tersebut, para perempuan Indonesia menyuarakan pentingnya kesetaraan antara pria dan wanita, serta hak-hak perempuan untuk memperoleh pendidikan yang layak dan kehidupan yang lebih baik.
Tahun 1959, Presiden Soekarno melalui Keputusan Presiden Nomor 316 menetapkan Hari Ibu sebagai hari nasional. Perayaan Hari Ibu kemudian menjadi ajang untuk menghargai kontribusi perempuan dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia dan dalam pembangunan bangsa. Dari situlah Hari Ibu di Indonesia bukan hanya diartikan sebagai momen untuk merayakan ibu secara pribadi, tetapi juga sebagai penghormatan terhadap sejarah panjang perjuangan perempuan di Indonesia.
Wah ternyata memang punya sejarah yang panjang ya, Bunda!.
Baca juga: 40 Ucapan Selamat Tahun Baru 2025 yang Berkesan
Kenapa Harus Merayakan Hari Ibu
Merayakan Hari Ibu di Indonesia tidak hanya sebagai bentuk rasa terima kasih kepada ibu, tetapi juga untuk mengingatkan kita semua akan perjuangan panjang yang telah dilakukan oleh perempuan Indonesia. Hari Ibu adalah simbol penghargaan atas kontribusi perempuan dalam berbagai sektor kehidupan, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun negara.
Selain itu, Hari Ibu juga menjadi momentum untuk terus memperjuangkan hak-hak perempuan, terutama dalam pendidikan, pekerjaan, dan kesetaraan gender. Meskipun banyak kemajuan yang telah dicapai, masih ada tantangan yang harus dihadapi perempuan Indonesia. Oleh karena itu, perayaan Hari Ibu menjadi ajang untuk mengingatkan kita semua akan pentingnya pemberdayaan perempuan dan mengapresiasi segala peran mereka.
Hari Ibu juga memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk menunjukkan rasa terima kasih mereka kepada ibu. Banyak cara yang dapat dilakukan, mulai dari memberikan hadiah, berkumpul bersama keluarga, hingga melakukan kegiatan yang memperkuat ikatan keluarga. Lebih dari itu, Hari Ibu adalah saat yang tepat untuk menghargai segala perjuangan dan pengorbanan ibu dalam membesarkan anak-anaknya.
Baca juga: 40 Ucapan Hari Ibu yang Penuh Makna dan Doa!
Dengan memahami sejarah Hari Ibu di Indonesia, kita bisa lebih menghargai momen ini dan terus memperjuangkan hak-hak perempuan, baik di masa lalu, kini, maupun di masa depan. Setiap tahun, perayaan ini mengingatkan kita tentang pentingnya peran ibu dalam setiap aspek kehidupan, dan betapa besar pengaruhnya terhadap kemajuan bangsa Indonesia. Jadi, mari kita rayakan Hari Ibu dengan penuh rasa syukur dan penghargaan, karena tanpa ibu, kita tidak akan ada.
Selamat Hari Ibu untuk semua Bunda hebat di Indonesia!. Karena Bunda luar biasa!.
