Ketika Bunda menyusui apa bayi langsung cegukan dan wajahnya berubah jadi kemerahan? Rasanya sangat panik dan takut anak sakit, apalagi jika ini adalah pengalaman pertama. Bunda pun pasti cepat-cepat mencari cara mengatasi cegukan pada bayi. Betul tidak?.
Sebenarnya, bayi yang cegukan adalah hal yang wajar loh Bunda. Penyebab terjadinya cegukan adalah saat bayi mengonsumsi ASI lalu meminumnya terlalu cepat. Bayi yang kehausan akan cepat-cepat minum dan akhirnya cegukan, karena tubuhnya reflek mengeluarkan udara yang terjebak. Jadi Bunda tidak usah khawatir saat bayi cegukan, yang penting ada usaha untuk meredakannya.
Agar Bunda tidak bingung lagi bagaimana cara mengatasi cegukan pada bayi, cek di sini selengkapnya ya!.
Baca juga: Bibir Bayi Kering yang Perlu Diwaspadai dan Cara Mengatasinya
Cara Mengatasi Cegukan pada Bayi dengan Cepat
Lantas bagaimana meredakan cegukan pada bayi? Ini dia ya Bunda:
1. Memberi ASI secara Teratur
Sudahkah Bunda memberi ASI dengan teratur? Seharusnya bayi disusui 2 jam sekali dan jangan sampai terlambat. Kalau perlu pasang alarm di HP sebagai pengingat untuk memberi air susu ibu. Apalagi jika bayi masih berusia di bawah 6 bulan dan hanya mengkonsumsi ASI, menyusuinya harus tepat waktu.
Jika menyusui terlambat maka bayi akan sangat kehausan. Akibatnya dia terlalu cepat menyedot ASI dan akhirnya cegukan. Oleh karena itu lebih baik mencegah cegukan sejak awal daripada bingung mencari cara untuk meredakannya.
2. Mengubah Posisi Menyusui
Cara mengatasi cegukan pada bayi adalah menggeser badannya sedikit saat disusui. Jika bayi sedang cegukan maka Bunda wajib mengubah posisinya. Usahakan menyusui secara bergantian di kiri dan kanan. Ketika posisi bayi diubah dan dia tidak lagi terlentang tapi agak dimiringkan, maka cegukan akan mereda sendiri.
Baca Juga: Jangan Sampai Salah, Ini 10 Posisi Menyusui Bayi yang Benar
3. Menepuk-nepuk Punggung Bayi
Setelah menyusui, Bunda jangan biarkan bayi diam begitu saja. Namun untuk meredakan potensi cegukan, gendong dengan posisi setengah duduk. Tepuk-tepuk punggung bayi dengan pelan, untuk mengeluarkan sisa udara di dalam tubuhnya. Cegukan akan mereda secara perlahan jika Bunda telaten melakukannya.
4. Membawa Bayi ke Tempat Hangat
Salah satu pencetus cegukan adalah suhu udara yang terlalu dingin. Jadi, matikan dulu kipas angin atau AC untuk sementara. Kemudian, Bunda bisa menggendong bayi lalu pindah ke tempat yang lebih hangat. Misalnya di teras rumah dan bisa sekalian berjemur.
5. Memberi MPASI ke Bayi
Saat bayi sudah berusia di atas 6 bulan maka Bunda bisa menyuapinya dengan bubur atau MPASI lain. Dengan cara ini maka cegukan bisa berhenti. Udara yang terperangkap akan keluar dan bayi bisa senang karena kenyang, serta tak lagi cegukan.
Baca Juga: Resep Sayur Sop MPASI, Menu Sehat Agar Bayi Ternutrisi
6. Memeluk Bayi
Sudahkah Bunda memeluk bayi saat dia cegukan? Dengan memeluk tubuhnya maka dia akan merasa lebih hangat. Peluk dengan pelan dan elus-elus punggung bayi agar dia merasa nyaman. Cegukan akan mereda dengan perlahan dan bayi akan kembali ceria.
7. Membiarkan Cegukan Reda Sendiri
Jika cegukan masih dalam batas normal dan bayi terlihat ceria maka biarkan saja. Biasanya akan mereda dengan sendirinya. Jangan nekat untuk memberi bayi air putih jika usianya masih di bawah 2 bulan, karena penanganan cegukan untuk baby dan orang dewasa tentu berbeda.
Ada berbagai cara mengatasi cegukan pada bayi. Di antaranya dengan mengganti posisi saat memberi ASI, menepuk-nepuk punggung, dan memeluk bayi. Namun pastikan Bunda menepuk punggung dengan pelan agar bayi tidak kaget atau kesakitan. Saat cegukan tidak berhenti selama lebih dari 10 menit, maka bawa bayi ke tempat praktek dokter terdekat karena takut dia tersedak sesuatu.
Baca Juga: Kandungan ASI: Manfaat dan Keunggulan untuk Tumbuh Kembang Bayi
Cukup mudah ya Bunda! Selamat mempraktikkan!.