Menyusui adalah salah satu momen penting dalam perkembangan bayi. Tidak hanya memberikan nutrisi yang penting, tetapi juga menguatkan ikatan antara ibu dan anak. Namun, terkadang, ibu bisa mengalami kesulitan dalam menyusui hingga berhenti menyusui. Namun banyak ibu yang berusaha tetap keras kepala menyusui bayi dengan cara relaktasi dengan pompa ASI atau langsung menyusui kembali.
Relaktasi adalah proses untuk memulihkan produksi ASI setelah berhenti atau mengalami penurunan produksi. Ada beberapa cara yaitu relaktasi dengan menyusui bayi langsung atau juga dengan menggunakan teknik relaktasi memakai pompa ASI. Hal ini akan sangat membantu proses relaktasi menyusui bayi kembali seperti biasanya.
Berikut ini adalah 5 cara efektif melakukan relaktasi dengan pompa ASI agar bayi Mommy dapat menyusu kembali!.
1. Konsultasikan dengan Ahli Laktasi
Sebelum Mommy memulai proses relaktasi, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau konselor laktasi yang berpengalaman dalam menyusui. Mereka akan membantu Mommy mengevaluasi masalah selama menyusui dan memberikan saran yang tepat dengan situasi yang Mommy alami. Jangan lupa meminta saran tentang pemilihan pompa ASI yang tepat dan teknik penggunaannya, agar Mommy tidak salah pilih.
2. Tentukan Jadwal Pompa yang Konsisten
Untuk meningkatkan produksi ASI, Mommy perlu membuat jadwal pompa yang konsisten. Hal ini dapat meniru pola makan bayi Mommy dan merangsang produksi ASI secara alami. Cobalah untuk memompa setidaknya setiap 2-3 jam, dan lakukan bahkan saat malam hari juga. Karena semakin sering Mommy memompa, semakin efektif proses relaktasi.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Harus Pakai Pompa ASI Handsfree
3. Relaktasi dengan Pompa ASI yang Tepat
Pemilihan pompa ASI yang tepat sangat penting dalam proses relaktasi. Ada dua jenis pompa ASI utama yang tersedia: pompa manual dan pompa listrik. Pompa listrik cenderung lebih efisien dan nyaman, tetapi pompa manual dapat menjadi pilihan yang baik jika Mommy memerlukan mobilitas yang lebih besar atau ingin menghemat biaya. Pastikan untuk memilih pompa yang memiliki kekuatan hisapan yang cukup untuk merangsang produksi ASI dengan baik.
GabaG memiliki pilihan pompa ASI yang bisa Mommy gunakan untuk menemani proses relaktasi. Mommy akan lebih nyaman dengan teknik penghisapan ASI secara maksimal tanpa rasa sakit hingga proses menyusui bayi bisa kembali dengan lancar.
Baca Juga: 5 Alasan Kenapa Harus Pakai Pompa ASI Handsfree
4. Lakukan Teknik Relaktasi dengan Pompa ASI yang Benar
Penting untuk memahami teknik pompa yang benar saat melakukan relaktasi. Pertama-tama, pastikan untuk bersihkan pompa ASI dengan baik sebelum dan setelah setiap penggunaan. Saat memompa, usahakan agar pompa berada dalam posisi yang nyaman dan Mommy merasa rileks. Gunakan teknik hisapan yang sesuai dan perhatikan pola hisapan bayi Mommy. Cobalah berbagai teknik, seperti variasi kecepatan hisapan dan tekanan, untuk meniru cara bayi Mommy menyusu.
5. Dukungan Besar Diri Sendiri dan Keluarga
Proses relaktasi bisa menjadi perjalanan yang menantang secara emosional, sehingga rentan stres dan frustasi. Karena itu sangat penting untuk terus keras kepala menyusui dengan menyemangati diri sendiri selama proses relaktasi. Selain itu dukungan dari keluarga terdekat dan support system sangat berpengaruh dalam keberhasilan relaktasi. Jangan takut untuk mencari dukungan dan berbicara dengan konselor laktasi agar bisa terus semangat termotivasi melakukan relaktasi.
Baca Juga: Mengenal Teknik Power Pumping Untuk Meningkatkan Produksi ASI
Jangan lupa untuk menjalani gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan bergizi, cukup tidur, dan minum banyak air. Semua ini akan membantu meningkatkan kesehatan Mommy secara keseluruhan dan akan mendukung produksi ASI yang lebih baik.
Proses relaktasi dengan pompa ASI memang sangat memerlukan kesabaran dan komitmen yang tinggi, tetapi hasilnya dapat sangat memuaskan. Bayi akan mendapatkan manfaat nutrisi penting dari ASI kembali dan ikatan khusus antara ibu anak akan terus tumbuh. Ingatlah bahwa setiap ibu itu berbeda, jadi terkadang tingkat keberhasilan relaktasi juga dapat bervariasi waktunya. Jika Mommy menghadapi kesulitan, jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan atau ahli laktasi yang berkualitas.
Dalam proses relaktasi, yang terpenting adalah memberikan bayi Mommy waktu dan kesempatan untuk kembali menyusu dengan nyaman. Dengan konsistensi, perawatan, dan dukungan yang tepat, Mommy dapat mencapai tujuan relaktasi untuk memberikan ASI kepada bayi lagi. Ingatlah bahwa Mommy melakukan yang terbaik untuk bayi, dan setiap langkah kecil menuju relaktasi adalah prestasi yang patut dibanggakan.
Benar, Mommy yang terbaik! Semangat untuk relaktasi ya Mom!.