Pernahkah Bunda kaget karena anak mimisan dan darah mengucur dari hidungnya? Bunda jangan panik dulu karena mimisan bukan berarti ia mengidap penyakit parah. Asal mimisannya jarang (tidak mesti sebulan sekali). Namun Bunda tetap penasaran dan mencari apa saja faktor yang menyebabkan mimisan pada anak.
Sebelum panik, baca dulu selengkapnya di sini penyebab mimisan pada anak beserta cara menanganinya!.
Berbagai Penyebab Mimisan pada Anak
Anak-anak yang berdarah di hidung biasanya disebabkan oleh beberapa hal berikut ini:
1. Terkena Penyakit Tertentu
Jika anak pilek lalu mimisan maka adalah hal yang biasa karena hidungnya sering menyedot ingus. Bunda jangan takut lalu mengira dia sakit parah atau terkena demam berdarah. Saat pileknya mereda maka anak tidak akan mimisan lagi.
Kemudian, jika anak kena sinus atau penyakit lain yang berhubungan dengan pernafasan, maka ia cenderung mudah kena mimisan. Jadi, yang diobati adalah penyakitnya. Saat kondisi tubuhnya lebih prima maka ia tidak akan sakit dan mimisan lagi.
Baca Juga: 7 Cara Membuat Anak Agar Tidak Suka Memukul
2. Terbentur
Namanya anak-anak ya Bun, mereka aktif bergerak ke sana kemari lalu tidak sengaja jatuh. Saat hidungnya terbentur batu atau benda lain maka dia bisa kena mimisan. Hidung terdiri dari tulang rawan sehingga bisa mimisan saat terkena benturan atau hantaman.
Akan tetapi bukan berarti Bunda harus mengurung anak di rumah karena mereka akan sangat bosan. Biarkan mereka bermain di halaman depan atau di taman dan belajar bersosialisasi dengan teman-temannya. Anak-anak hanya perlu diberi pesan agar lebih berhati-hati saat bermain dan bersepeda, agar tidak terbentur lalu kena mimisan.
3. Kondisi Udara yang Kering
Kondisi udara yang kering menjadi salah satu penyebab mimisan pada anak. Jadi, saat musim kemarau atau mudik ke kota atau kabupaten yang berada di dekat pantai, anak-anak bisa berpotensi untuk mimisan. Jangan panik saat ada darah mengucur dari hidung anak saat cuaca panas, karena kondisi bisa segera berhenti, yang penting ia cepat mendapatkan pertolongan pertama.
4. Hidung Terkorek
Anak-anak kadang iseng mengorek hidung sehingga mereka bisa kena mimisan. Begitu juga saat ngupil terlalu dalam. Jadi saat mereka mimisan, Bunda perlu bertanya dulu, tadi apakah habis mengorek-orek hidung? Mereka harus diingatkan agar tidak melakukannya lagi, demi kesehatannya sendiri.
5. Hidung Kemasukan Benda Asing
Selain iseng, anak-anak juga punya sifat usil, salah satunya dengan memasukkan benda asing seperti kelereng atau snack berbentuk bulat-bulat kecil. Ketika ada benda asing di hidung maka otomatis terjadi luka akibat gesekan. Jadilah anak mimisan dan darahnya mengucur sampai benda asing tersebut berhasil dikeluarkan.
Cara Mengatasi Mimisan pada Anak
Bunda tidak usah panik saat anak mimisan karena berikut ini beragam cara untuk menanganinya:
Baca Juga: 5 Perawatan Kulit Wajib untuk Anak Agar Sehat dan Lembab
1. Kompres Es Batu
Ketika anak mimisan maka Bunda bisa langsung mengambil es batu di freezer. Namun jangan dimasukkan atau dikompreskan langsung di hidung. Lapisi es dengan kain atau handuk lembut, baru dikompreskan. Nanti lama-lama mimisan akan berhenti dan anak akan ceria lagi.
2. Dudukkan Anak
Saat anak kena mimisan maka jangan disuruh berdiri atau tidur. Akan tetapi ia harus didudukkan dengan posisi agak membungkuk. Dengan cara ini maka mimisan akan berhenti sendiri. Anak harus istirahat pasca mimisan dan jangan biarkan ia lari-lari atau melakukan aktivitas berat lain, agar tidak terkena mimisan berulang.
3. Beri Daun Sirih
Untuk mengatasi mimisan pada anak maka Bunda bisa memakai cara tradisional yakni mengambil 2 lembar daun sirih lalu dibersihkan. Gulung daun tersebut lalu masukkan ke hidung anak. Beberapa saat lagi mimisan akan berhenti sendiri.
4. Pencet Hidung Anak
Setelah hidung anak dikompres es apa masih mimisan juga? Bunda bisa mencubit bagian atas cuping hidung dan pencet agak kuat. Dengan cara ini diharap mimisan akan segera berhenti.
5. Segera Bawa ke Rumah Sakit
Bagaimana jika hidung anak kemasukan kelereng atau benda asing lain lalu mimisan dan benda itu tidak bisa segera keluar? Biasanya saat ada benda asing maka hidung otomatis akan bersin untuk mengeluarkannya. Namun jika ukurannya terlalu besar akan susah.
Oleh karena itu jika penyebab mimisan pada anak adalah masuknya benda asing di hidung, maka segera bawa dia ke RS terdekat. Nanti petugas di IGD akan memberi pertolongan pertama untuk mengeluarkan benda tersebut. Anak-anak juga harus diberi peringatan keras agar tidak melakukannya lagi karena sangat berbahaya.
Namun saat mimisan terjadi tanpa ada benda yang masuk ke dalam hidung anak, dan berulang hampir setiap hari, memang harus segera diperiksakan ke RS. Takutnya ada penyakit berbahaya yang membuat anak kena mimisan. Jadi tetap waspada ya Bunda!.
