Menjadi ibu hamil membuat Bunda jadi ekstra hati-hati. Bukan hanya harus menaati aturan dari dokter kandungan tetapi juga wajib menaati beberapa aturan tidak tertulis dalam adat di masyarakat. Sehingga tidak melanggar berbagai pantangan yang kadang masih diragukan kebenarannya. Namun ternyata memang ada beberapa pantangan ibu hamil, baik menurut agama maupun menurut norma pada umumnya.
Bunda jangan nekat ya melakukan pantangan ibu hamil lalu menganggapnya sebagai mitos biasa. Apalagi pantangan menurut agama, tidak boleh dilanggar sama sekali. Ibu hamil wajib menjaga diri karena ada janin yang bersemayam di rahim, dan terus didoakan agar dia akan lahir dengan selamat.
Baca Juga: 10 Ciri-ciri Hamil Muda yang Wajib Bunda Tahu
Ingin tahu apa saja pantangan ibu hamil yang benar dan sesuai dengan agama serta adat masyarakat? Simak lengkapnya di artikel ini ya Bunda!.
5 Pantangan Ibu Hamil Menurut Agama Islam

Bagi Bunda yang berstatus muslimah agama Islam taat, tentu akan menganggap kehamilan yang terjadi adalah anugerah dari-Nya. Oleh karena itu wajib untuk mengerti dan memahami beberapa pantangan bagi para ibu hamil seperti berikut ini agar selalu dilindungi Tuhan.
Baca Juga: Daftar Pertanyaan Tentang Skincare yang Aman untuk Ibu Hamil Menurut Dokter
1. Berkata yang Buruk
Jika Bunda sudah positif hamil tentu wajib menjaga mulut agar tidak kelepasan mengeluarkan kalimat kotor, amarah, atau celaan. Kata-kata buruk tidak boleh terucap karena bisa berpengaruh ke psikis janin. Jika memang ada sesuatu yang kurang berkenan maka Bunda belajar untuk sabar dan menjaga hati serta ucapan, jangan sampai mudah terbawa perasaan negatif.
2. Meninggalkan Salat
Pantangan ibu hamil menurut agama islam adalah meninggalkan salat 5 waktu. Salat adalah ibadah yang wajib dan tidak bisa diganti dengan yang lain, jadi tak boleh bolong-bolong sembahyangnya. Bunda bisa pasang alarm di HP agar tidak lupa waktu salat.
Ketika Bunda merasa lelah maka diperbolehkan salat sambil duduk atau sambil tiduran. Yang penting ingat akan ibadah wajib ini dan pastikan selalu mendengar suara azan. Aturan agama meringankan umat untuk salat sesuai dengan kondisi badannya.
Baca Juga: Hukum Puasa Bagi Ibu Menyusui, Jangan Takut ASI Kurang!
3. Malas Beribadah Wajib dan Sunnah
Salat adalah ibadah wajib dan jika Bunda yang sedang hamil ingin berpuasa di bulan Ramadan, boleh-boleh saja, selama mendapatkan izin dari dokter kandungan. Begitu pula dengan ibadah sunnah seperti sedekah atau salat tahajud dan dhuha. Akan lebih baik lagi dilakukan agar berkah dan mendapat perlindungan dari-Nya.
Saat Bunda hamil maka jangan malas untuk melakukan ibadah wajib atau sunnah. Penyebabnya karena ibadah Bunda akan menambah pahala. Lakukan pelan-pelan saja sesuai dengan kekuatan fisik yang sedang hamil.
4. Berpakaian Terbuka
Pantangan ibu hamil yang selanjutnya adalah memakai baju yang terbuka. Pertama, Bunda bisa mudah kena masuk angin, pilek, atau penyakit lain. Kedua, pakaian tersebut akan membuat masuknya pandangan laki-laki lain.
Rasanya sangat risih ketika ada laki-laki yang memandang dengan tidak sopan pada Bunda. Oleh karena itu sebaiknya pakai baju tertutup dan celana atau rok panjang. Alangkah baiknya Bunda juga memakai kerudung agar aurat tertutup lebih sempurna.
5. Keluar Rumah Tanpa Izin Suami
Bunda juga dilarang keras pergi keluar rumah tanpa izin dari suami. bukannya posesif ya, tapi menurut agama islam hal ini juga dilarang. Apa susahnya sih meminta izin atau berpamitan pada beliau?.
Sebenarnya istri harus mendapatkan izin suami itu karena beliau adalah sang penjaga. Jadi, Bunda harus dipastikan restu keselamatan darinya. Jika memang keluar rumah tanpa suami maka lebih baik ditemani oleh saudara atau ART, agar ada yang menjaga dan mencegah terjadi sesuatu yang kurang mengenakkan.
Baca Juga: Rekomendasi Skincare Ibu Hamil Agar Tetap Tampil Cantik
4 Pantangan Ibu Hamil Secara Umum

Sebenarnya ada banyak larangan yang beredar di masyarakat dan harus dipahami oleh ibu hamil. Pantangan ini bukan mitos yang sesat dan tidak logis sama sekali. Namun aturan dan larangan dibuat agar kondisi ibu hamil tetap sehat dan bisa melahirkan dengan selamat. Ini beberapa di antaranya:
Baca Juga: Menghitung Usia Kehamilan: Panduan Praktis untuk Calon Ibu
1. Naik-Turun Tangga
Bunda yang hamil muda jangan terlalu capek apalagi naik dan turun tangga setiap hari. Saat bumil kelelahan maka bahaya karena bisa memicu kontraksi sebelum waktunya. Oleh karena itu lebih baik pindah ke kamar di lantai satu. Jika Bunda masih aktif bekerja maka gunakan lift dan jangan naik-turun pakai tangga ya.
2. Begadang Semalaman
Bunda pernah mendengar pantangan ibu hamil berupa larangan begadang? Sebenarnya hal ini bukan mitos ya karena bisa dicerna dengan logika. Bumil dilarang keras melek apalagi semalaman karena harus istirahat cukup dan tidurnya minimal 7 jam dalam sehari. Orang yang sehat tidak hamil saja tidak disarankan untuk begadang, apalagi Bunda yang sedang hamil. Iya, kan?.
Baca Juga: 7 Skincare Aman Untuk Ibu Hamil dan Ibu Menyusui
3. Mengkonsumsi Makanan Mentah atau Setengah Matang
Saat hamil maka Bunda lebih sering lapar dan hal ini sangat wajar karena makannya untuk 2 orang. Namun jangan asal makan karena bumil dilarang keras makan yang mentah, misalnya lalapan sayur. Untuk makanan yang masih setengah matang juga harus dihindari dulu karena takut ada bakterinya. Lebih baik mencegah daripada mengobati ya Bunda.
Baca Juga: Ini Dia 5 Makanan yang Mengandung Asam Folat untuk Ibu Hamil
4. Duduk di Depan Pintu
Pantangan ibu hamil yang berikutnya adalah duduk di depan pintu. Jika ada yang mengingatkan maka Bunda jangan keburu emosi dulu ya. Sebenarnya niat mereka baik karena tidak ingin Bunda masuk angin atau pusing setelah kelamaan berada di depan pintu.
Lagipula, saat Bunda duduk di depan pintu maka kasihan orang lain. Mereka tidak bisa masuk rumah atau masuk ruangan karena ada penghalangnya. Saat ingin istirahat maka duduklah dengan nyaman di teras atau di dalam kamar, jangan di depan pintu.
Baca Juga: Ini Dia 10 Keluhan Kehamilan di Trimester Pertama yang Perlu Bunda Waspadai!
Ternyata ada banyak pantangan ibu hamil yang logis dan bukan mitos ya Bunda. Bunda bisa lakukan demi kebaikan ibu dan bayi. Karena saat ini perhatian adalah pada kesehatan dan keselamatan berdua. Jadi silakan diikuti selama masih masuk akal logika ya Bunda.
Bunda juga bisa bercerita banyak di telegrup sharing GabaG ketika memiliki uneg-uneg atau tempat bercerita. Karena GabaG juga memiliki grup bumil yang khusus untuk ibu menyusui. Selain grup Bumil juga ada grup busui dan grup Tumbuh Kembang.
Sehat selamat hingga waktu persalinan nanti bersama GabaG Indonesia. Semangat ya Bunda!.